Pascasarjana Institut Agama Islam (IAI) Ngawi resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo pada Kamis, 7 Agustus 2025. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh semangat kolaboratif, menandai awal kemitraan strategis antar dua institusi pendidikan tinggi Islam dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Penandatanganan MoU ini mencakup ruang lingkup kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Beberapa bentuk kegiatan yang direncanakan dalam implementasi MoU ini meliputi pertukaran dosen, pelatihan bersama, studi banding, dan kolaborasi dalam kegiatan akademik lainnya yang relevan.
Dalam kegiatan tersebut, IAI Ngawi diwakili langsung oleh Rektor Dr. KH. Mustaqim, Dip.Is., M.Pd.I. dan Direktur Pascasarjana Dr. Sadiran, bersama sejumlah jajaran pimpinan. Sementara itu, dari pihak UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo hadir langsung Rektor, Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag., yang turut memberikan sambutan hangat terhadap kolaborasi ini.

Rektor IAI Ngawi menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam penguatan mutu akademik, khususnya pada jenjang Pascasarjana. Ia berharap, melalui MoU ini, kedua institusi dapat saling mendukung dan berkembang bersama dalam menciptakan ekosistem akademik yang unggul dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Senada dengan itu, Rektor UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo mengapresiasi inisiatif dari IAI Ngawi untuk menjalin kemitraan strategis. Menurutnya, kerja sama lintas kampus seperti ini sangat diperlukan untuk memperkuat posisi perguruan tinggi Islam dalam menghadapi tantangan globalisasi dan revolusi industri 5.0.

MoU ini diharapkan segera ditindaklanjuti melalui program-program konkret yang mampu memberikan dampak nyata, baik bagi sivitas akademika maupun masyarakat luas. Kedua pihak berkomitmen untuk terus menjaga sinergi dan menjadikan kerja sama ini sebagai model kolaborasi antar-perguruan tinggi keislaman di Indonesia.(s)